Lanjut Kuliah S2 Dulu Atau Langsung Kerja? – Cepat atau lambat euforia wisuda bakal berakhir dan pertanyaan-pertanyaan klise mulai bermunculan. Misalnya seperti, setelah wisuda, lalu sekarang apa?

Dilema pada lanjut S2 atau segera kerja lebih-lebih dahulu sebetulnya kerap menghantui para mahasiswa, lebih-lebih bagi fresh graduate dan bagi mereka yang telah lama lulus tapi belum berkesempatan bekerja. Sebenarnya ke dua pilihan tersebut serupa baik, tapi bergantung pandangan masing-masing orang. Banyak yang mengatakan, lanjut S2 saja dikarenakan otak masih fresh dan masih bersemangat. Namun tidak sedikit pula yang berpendapat segera bekerja untuk mendapat pengalaman baru.

Mana yang perlu dipilih, lanjut S2 atau segera bekerja? Ada sebagian hal yang bisa menjadi pertimbangan untuk pilih pilihan yang tepat.

Berikut ini sebagian berlebihan kecuali Anda pilih segera bekerja, di antaranya :

1. Mendapat uang.

Memiliki pendapatan sendiri bisa menjadi alasan utama sebagian besar fresh graduate. Dorongan inilah yang umumnya membawa dampak orang pilih untuk bekerja ketimbang kuliah lagi. Biaya kuliah pasti tidak murah, belum lagi masih perlu terlihat dana lebih untuk melanjutkan belajar S2. Sudah terlampau banyak yang diinvestasikan untuk pendidikan, saat Anda perlu duwit untuk menghidupi diri Anda sendiri ataupun orang lain. Dengan pilih segera bekerja Anda bisa mendapat uang, perlahan bisa mengumpulkan dana lagi untuk modal S2.

2. Dapat mengimplementasikan pengetahuan yang telah dipelajari sepanjang S1.

Ilmu yang tadinya hanya bisa dibayangkan dalam benak saat di kelas bisa segera diterapkan di dunia kerja, dengan catatan apabila pekerjaan yang didapat sesuai dengan bidang belajar saat S1. Anda bisa dengan enteng sadar dan mengimplementasikan segala hal yang pernah dipelajari di kampus.

3. Mendapat pengalaman kerja.

Bagi Anda yang jemu dengan kehidupan perkuliahan, puas mencoba hal baru, dan puas tantangan, dunia kerja adalah daerah yang tepat dikarenakan bisa memperoleh banyak pengalaman baru dan bertemu dengan orang-orang baru yang pakar di bidangnya. Terlebih lagi, biasanya lowongan pekerjaan memberi syarat pengalaman kerja minimal sekian tahun. Pengalaman apa yang bakal ditunjukkan terhadap pihak perekrut kecuali Anda serupa sekali belum pernah bekerja? Dengan segera bekerja, Anda tidak perlu menanti lebih lama selesaikan S2 untuk memperoleh pengalaman. Suatu kala kecuali ingin tukar daerah kerja, Anda bisa lebih enteng mendapat pekerjaan baru dikarenakan CV Anda mempunyai kekuatan tarik tersendiri yakni pengalaman kerja sebelumnya.

Baca Juga: Rekomendasi Universitas Swasta dengan Biaya Kuliah Fleksibel

Ada kelebihan, pasti ada kelemahan. Berikut ini risiko kecuali Anda tidak melanjutkan S2 lebih dahulu, di antaranya :

1. Gaji rendah.

Jika Anda segera bekerja, pasti gaji yang ditawarkan masih di bawah rata-rata. Saat dibandingkan, dengan jabatan yang serupa bisa menjadi gaji lulusan S2 bakal lebih besar dibandingkan S1. Dengan kuantitas yang masih terbilang sedikit, jenjang S2 mempunyai peluang yang lebih luas dalam dunia kerja. Setidaknya ada berlebihan akademis yang bisa mengalahkan para sarjana pencari kerja. Ini pasti terhitung menjadi pertimbangan perusahaan untuk merekrut, bahkan lulusan S2 diakui mempunyai kedewasaan sikap dan langkah berpikir yang lebih masak dari S1 supaya bisa mendiami posisi yang baik dalam perusahaan.

2. Terlalu banyak persaingan.

Zaman sekarang, lulusan strata satu telah bertebaran di mana-mana, populasi strata satu jadi banyak, mahasiswa yang wisuda setiap tahun pun jadi bertambah. Berbeda kecuali Anda pilih melanjutkan S2 lebih-lebih dahulu, mungkin mendapat peluang pekerjaan yang lebih bagus jauh lebih besar dikarenakan tidak banyak orang yang senang menghabiskan lebih banyak uang, saat dan tenaga untuk sekolah lagi.

3. Karir seperti jalur di tempat.

Suatu ketika, pasti ada saat di mana Anda tidak bisa naik jabatan lagi kecuali dengan melanjutkan S2 lebih dahulu. Jika sejak awal Anda telah melanjutkan belajar magister maka karir Anda telah pasti bakal konsisten menanjak dan tidak perlu membuang-buang saat lagi.

4. Malas untuk lagi belajar.

Sebagian besar orang yang telah bekerja dan mengenal duwit bakal mulai malas-malasan kecuali perlu dipaksa untuk lagi belajar dan mulai kuliah S2 hanya bakal menyingkirkan duwit saja.